Gresik//Pa-gresik.go.id
Rukyat Hilal Awal Dzulhijjah 1441 H. Hari pertama di Balai Rukyat Condrodipo Gresik dilaksanakan pada saat maghrib setelah terjadinya ijtimak menurut hisab, Selasa, 21 Juli 2020 H. dihadiri oleh :
1. Pemburu Hilal Lajnah Falakiyah NU Gresik dkk
2. Pengurus NU Kabupaten Gresik
3. Kementrian Agama Kabupaten Gresik
4. Pengadilan Agama Kabupaten Gresik
5. Pemerhati dan pegiat falak Gresik dan sekitarnya
1 Dzulhijjah 1441 Hijriyah dipastikan jatuh pada Hari Rabu (22/7/2020). Sebab, ketinggian Hilal nanti sore dari pemantauan di wilayah Gresik berada pada hilal terbenam di 17:44:18 WIB.
Tim dari Pengadilan Agama Gresik yang ikut antara lain Hakim Pengadilan Agama Gresik Drs. H. Muchidin, M.A., Bapak Hujaidi, S.H , beserta A.Yudi Ismail, S.Kom sebagai Dokumentasi dan Adhy Kurniawan, S.H, M.H.
Menurut Ketua Lajnah Falakiyah PCNU Gresik, Abdul Muid, dengan ketinggian hilal lebih 3 derajat 13 menit tersebut, bisa dipastikan Hilal dapat terlihat dengan mata atau rukyat. " Insya Allah, 1 Dzulhijjah jatuh pada hari Rabu," tegasnya, Selasa (21/07/2020).
Abdul Muid membeberkan, untuk wilayah Gresik dan sekitarnya, waktu Maghrib jatuh pada pukul 17:30 WIB, sedangkan pukul 17:31 WIB Hilal sudah terbenam.
"Dari 5 metode hisab mukatabaroh termasuk metode kitab Irsyadul Murid, semua menunjukkan Hilal berada dibawah ufuk saat Matahari terbenam," paparnya.
Untuk memastikannya, tim Lajnah Falakiyah PCNU Gresik bersama tim Kementerian Agama setempat akan mengadakan kegiatan Rukyatul Hilal (memantau hilal) di Balai Rukyat Condrodipo Desa Kembangan Kecamatan Kebomas, nanti sore.
Hasil pemantauan Hilal di Gresik dan di beberapa lokasi lain di seluruh Indonesia tersebut akan dibawa ke Sidang Itsbat Kementerian Agama RI petang nanti. "Jadi, kepastian tanggal 1 Dzulhijjah tetap menunggu keputusan Menteri Agama," ujar Abdul Muid.
Demikian penetapan ini dijatuhkan pada Selasa tanggal 21 Juli 2020 oleh Drs. H. Muchidin, M.A. sebagai Hakim tunggal penetapan pada hari itu juga diucapkan dalam persidangan yang terbuka untuk umum dengan dihadiri oleh Hujaidi, S.H, M.H sebagai Panitera pengganti dengan dihadiri pula oleh Pemohon para syahid (perukyat) dan para saksi. (Tim IT)